🗓️ 17 Agustus 2025

Warga RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, dengan penuh suka cita menyelenggarakan Puncak Kemeriahan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Minggu (17/8/2025). Acara ini menjadi penutup rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan sejak awal bulan Agustus.

Sebelumnya, warga RT 05 telah menggelar berbagai kegiatan, di antaranya perlombaan anak-anak, malam tirakatan, serta penayangan film perjuangan pahlawan yang berlangsung penuh hikmah dan kebersamaan. Rangkaian kegiatan tersebut diakhiri dengan acara puncak malam ini yang dihadiri oleh warga, pemuda, serta tamu undangan.

Dalam sambutannya, Ketua RT 05 sekaligus Ketua Pemuda, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh warga yang telah mendukung baik secara materi maupun tenaga. “Kegiatan ini bukan sekadar hiburan, tetapi bentuk rasa syukur, penghormatan kepada para pahlawan, serta sarana mempererat kebersamaan kita. Dukungan Bapak Ibu semua adalah bukti bahwa semangat gotong royong masih hidup di RT 05. Mari kita jadikan puncak kemeriahan ini sebagai momentum memperkuat persatuan,” ungkapnya dengan penuh semangat.

Acara puncak dimulai pukul 19.00 WIB dengan susunan kegiatan sebagai berikut:

1. Pembukaan dengan kor menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu Kemerdekaan.

2. Doa bersama dipimpin tokoh masyarakat.

3. Penampilan seni tari dari adik-adik yang masih duduk di bangku sekolah dasar dan SMP.

4. Seni suara.

5. Pembagian hadiah lomba bagi pemenang rangkaian perlombaan HUT RI.

Pukul 21.00 WIB acara dilanjutkan dengan hiburan rakyat berupa dangdut bersama yang menambah semarak suasana. Suasana penuh keceriaan ini menjadi bukti nyata bahwa RT 05 RW 05 adalah lingkungan yang kompak, rukun, dan penuh semangat kebersamaan. Dirgahayu Republik Indonesia ke-80! Jayalah Indonesiaku, jaya selalu RT 05 kita tercinta!

 🗓️ 10 Agustus 2025

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri menyelenggarakan rangkaian lomba yang diikuti oleh anak-anak, ibu-ibu, dan bapak-bapak. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 10 Agustus 2025 mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB di lingkungan RT 05.

Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu-lagu kemerdekaan yang diikuti secara khidmat oleh seluruh peserta dan warga yang hadir. Suasana tersebut menjadi pengingat akan perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.

Selanjutnya, Ketua RT sekaligus Ketua Pemuda RT 05, Bapak Adi Aminoto, memberikan sambutan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan lomba ini merupakan sarana untuk mempererat kebersamaan, memupuk sportivitas, dan menghidupkan kembali semangat gotong royong di tengah warga.

Untuk memeriahkan acara, lomba anak-anak meliputi balap kelereng, lomba makan kerupuk, memasukkan paku ke dalam botol dan banyak lomba menarik lainnya. Lomba ibu-ibu terdiri dari estafet jarik, estafet tepung, dan estafet air yang sukses memancing tawa serta semangat kekompakan. Sementara itu, lomba bapak-bapak tak kalah seru dengan estafet jarik, estafet tepung, estafet air, dan balap karung duduk sambil memakai helm yang menjadi puncak hiburan karena tingkah lucu dan strategi unik para peserta.

Seluruh rangkaian lomba berlangsung meriah dan diakhiri tepat pukul 14.00 WIB. Setelah itu, warga dan panitia bergotong royong membersihkan area acara sebagai wujud kepedulian dan kebersamaan.

Kegiatan ini bukan hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga menjadi ajang mempererat hubungan antar warga. Semangat persatuan, kekompakan, dan gotong royong kembali terasa hangat di lingkungan RT 05.

Dirgahayu Republik Indonesia ke-80

Semangat dari RT 05, untuk Indonesia yang lebih maju!

🗓️ 30 Juli 2025

Semangat kemerdekaan menggema di lingkungan Kelurahan Gayam RT 05 RW 05, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Pada hari Rabu, 30 Juli 2025, mulai pukul 15.00 hingga 19.30 WIB, warga bahu-membahu melakukan kegiatan gotong royong dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.

Kegiatan diawali dengan pemotongan bambu sepanjang 2,5 meter, yang kemudian dipasang secara tegak di depan rumah warga. Uniknya, setiap bambu dihias dengan lampu LED strip selang berwarna merah dan putih sepanjang 2 meter, dipasang dengan gaya lilitan menyerupai ular yang menarik dan mencuri perhatian.

Sebanyak 27 unit lampu LED berhasil dipasang sore itu, menciptakan suasana malam yang bercahaya merah putih di sepanjang jalan lingkungan. Tak hanya mempercantik suasana, instalasi ini juga menjadi simbol kekompakan warga dalam menjaga semangat nasionalisme.

Yang lebih membanggakan, seluruh pembelian lampu LED dibiayai dari dana kas jimpitan warga. Ini membuktikan bahwa program jimpitan bukan hanya simbol kebersamaan, tapi juga sumber nyata manfaat untuk kegiatan lingkungan. Dana yang selama ini dikumpulkan sedikit demi sedikit, kini dapat dirasakan manfaatnya bersama-sama.

Selain itu, Pos Kamling juga turut dihias, dengan pemasangan lampu merah putih pada kanopi terasnya, menjadikan pos keamanan warga semakin hidup dan siap siaga menyambut Agustusan.

Kegiatan ini tidak hanya tentang menghias lingkungan, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga, memperkuat solidaritas, serta menghidupkan kembali nilai-nilai gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.

Dirgahayu Republik Indonesia ke-80! Dari warga, oleh warga, untuk semangat Indonesia!

🗓️ 3 Juli 2025

Suasana penuh kekeluargaan tampak pada Kamis malam, 3 Juli 2025, pukul 19.30 WIB, di depan Pos Kamling RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Warga RT 05 bersama-sama menggelar selamatan dan doa bersama dalam rangka memperingati datangnya bulan Suro 1959 Jawa atau Muharram 1446 Hijriah.

Acara ini diikuti antusias oleh seluruh warga, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak kecil yang tampak gembira ikut meramaikan suasana. Setiap keluarga membawa berkat atau ambengan, yakni nasi lengkap dengan lauk-pauk yang nantinya akan dibagikan sebagai simbol kebersamaan dan rasa syukur.

Tak ketinggalan, di tengah acara, sebuah tumpeng disiapkan sebagai simbol utama. Tumpeng bukan sekadar sajian nasi kuning yang dibentuk kerucut, tetapi memiliki makna filosofi mendalam dalam budaya Jawa. Bentuk kerucut melambangkan hubungan manusia dengan Tuhan (manunggaling kawula Gusti), karena semakin ke atas semakin mengecil, mengingatkan manusia untuk selalu mendekat pada Sang Pencipta. Lauk pauk di sekitar tumpeng seperti ayam, tempe, telur, dan sayur-mayur melambangkan keselarasan hidup, keberagaman, dan doa agar rezeki senantiasa tercukupi. Nasi kuning sendiri menjadi simbol kemuliaan, kebahagiaan, dan harapan akan masa depan yang lebih baik.

Acara selamatan ini dipimpin langsung oleh sesepuh setempat, yang mengajak seluruh warga memanjatkan doa bersama agar diberikan keselamatan, kedamaian, dan keberkahan di tahun baru Jawa dan Hijriah yang baru ini.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua RT 05 Bapak Adi Aminoto, yang menyampaikan rasa syukurnya atas kekompakan warganya, “Saya bangga dengan semangat gotong royong warga RT 05. Tradisi seperti ini harus kita jaga, karena bukan hanya soal ritual, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga.”

Selain itu, Ketua RW 05 Bapak Sutikno juga hadir dan memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini dengan lancar dan tertib. Beliau berharap kegiatan serupa dapat rutin diadakan, karena sangat bermanfaat menjaga keharmonisan lingkungan.

Kehadiran anak-anak yang ikut larut dalam kebahagiaan menambah semarak suasana malam itu. Mereka belajar tentang adat dan nilai kebersamaan sejak dini. Hal ini menjadi bukti bahwa tradisi selamatan bukan hanya milik orang tua, melainkan warisan budaya yang harus diteruskan ke generasi muda.

Harapan warga RT 05, tradisi ini bisa terus dilestarikan dari tahun ke tahun, karena memiliki banyak manfaat, di antaranya: 

1. Mempererat silaturahmi antarwarga

2. Menanamkan nilai gotong-royong

3. Menjaga kearifan lokal dan identitas budaya

4. Membentuk rasa empati dan kepedulian sosial

5. Menjadi sarana edukasi budaya bagi anak-anak

Acara diakhiri dengan pembagian berkat secara merata kepada seluruh warga yang hadir, diiringi canda tawa, kehangatan, dan harapan agar RT 05 semakin rukun dan sejahtera. “Guyub rukun mbangun kampung, lestari budaya, ayem tentrem wargane.” 

Inilah semangat yang berhasil terpancar dalam selamatan malam Suro RT 05 kali ini.

🗓️ 21 Maret 2025

Sebagai upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban di lingkungan RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, telah dilakukan pemasangan ulang CCTV di enam titik strategis. Langkah ini diambil setelah CCTV sebelumnya mengalami kerusakan pada tahun 2023 dan tidak dapat difungsikan secara optimal.

Pemasangan CCTV di Titik-Titik Strategis

Pada 23 Februari 2025, empat unit CCTV lama diturunkan untuk dilakukan pemeriksaan. Hasil pengecekan oleh teknisi pada 24 Februari 2025 menemukan bahwa kerusakan terjadi pada perangkat POE dan kabel LAN. Menindaklanjuti hal tersebut, Ketua RT 05, Bapak Adi Aminoto, bersama pengurus RT melakukan peninjauan ulang pada 25 Februari 2025 untuk menentukan titik pemasangan yang lebih efektif.

Berikut lokasi pemasangan kamera CCTV yang telah disepakati:

1.Halaman depan kediaman Ketua RT 05, Bapak Adi Aminoto –> mengarah ke Selatan.

2.Perempatan Jalan dekat kediaman Bapak Sukadi–> mengarah ke Timur.

3.Pos Kamling depan kediaman Bapak Jani –> mengarah ke Barat.

4.Tembok kediaman Bapak Samsul Hadi –> mengarah ke Utara.

Selain itu, setelah mempertimbangkan jangkauan pengawasan, ditambahkan dua unit kamera CCTV baru di teras lantai dua kediaman Bapak Sutrisno, dengan rincian:

1.Satu kamera mengarah ke Barat.

2.Satu kamera mengarah ke Timur (mode silang).

Total pemasangan CCTV menjadi 6 (enam) titik kamera.

Pelaksanaan Pemasangan dan Pengujian

Pada 26 Februari 2025, pemasangan dilakukan oleh tim teknisi dengan pengawasan pengurus RT. Mengingat jarak pemasangan mencapai sekitar 300 meter, diperlukan beberapa alat tambahan untuk memastikan kualitas jaringan tetap optimal. Setelah pemasangan selesai, dilakukan uji coba dan konfigurasi ulang sistem untuk memastikan seluruh kamera berfungsi dengan baik.

Pembiayaan Pemasangan CCTV

Biaya pemasangan CCTV ini akan diambilkan dari dana Kas Jimpitan RT 05 RW 05 secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan kas RT. Warga diharapkan dapat memahami dan mendukung upaya ini demi meningkatkan keamanan bersama.

🗓️ 23 Februari 2025

Diawali pada hari Sabtu, 22 Februari 2025, dimulai pukul 18.30 WIB Ketua RT 05 RW 05, Bapak Adi Aminoto, bersama Sekretaris, Bapak Riswan Setiawan, melaksanakan pengambilan iuran kas kematian dari setiap Kepala Keluarga (KK). Iuran ini sebesar Rp3.000,- per bulan dan dikumpulkan dari 49 KK, dengan total dana yang terkumpul sebesar Rp840.000,-. Beberapa warga memilih untuk langsung melunasi iuran selama 12 bulan ke depan. Kas kematian ini bertujuan untuk menyediakan dana darurat yang dapat digunakan membantu warga yang mengalami musibah, sehingga meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

Keesokan harinya, pada Minggu, 23 Februari 2025, pukul 08.00 WIB Ketua RT bersama beberapa pengurus melaksanakan pencopotan empat unit kamera CCTV yang sebelumnya terpasang di beberapa titik strategis. Pencopotan ini dilakukan karena CCTV tersebut sudah tidak berfungsi. Setelah diperbaiki, kamera akan dipasang kembali di lokasi yang lebih efektif sesuai hasil assessment lingkungan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan lingkungan RT 05 RW 05 semakin solid dalam gotong royong, baik dalam hal kepedulian sosial maupun keamanan bersama. Partisipasi aktif seluruh warga sangat dibutuhkan demi menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi semua.

🗓️ 21 Februari 2025

Hujan yang turun pada Jumat malam tak menyurutkan semangat para pemuda RT 05 RW 05 untuk berkumpul dan membangun kebersamaan. Rapat yang semula direncanakan berlangsung di halaman rumah Bapak Puguh Hari Santoso, yang juga merupakan Polisi RW, akhirnya dipindahkan ke teras rumah karena cuaca yang kurang bersahabat. Meski demikian, suasana tetap hangat dan penuh antusiasme.

Rapat ini dihadiri oleh para pemuda serta Ketua RT 05, Bapak Adi Aminoto, beserta para pengurus RT 05 lainnya. Kehadiran mereka menjadi bukti dukungan penuh terhadap inisiatif kepemudaan yang bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan dan kepedulian sosial di lingkungan RT 05.

Pembentukan Kepengurusan: Awal Langkah Pemuda RT 05

Dalam rapat ini, dibentuk kepengurusan baru yang akan menjadi penggerak utama dalam kegiatan kepemudaan. Dengan semangat kebersamaan, tercermin tekad untuk bersatu dan berkembang bersama.

Melalui musyawarah, berikut susunan kepengurusan yang terpilih:

• Ketua: Ahmad Yahya

• Sekretaris: Ade Prima Oktavirawan

• Bendahara: Yoga Adi Pradana

• Seksi Acara: Devi Maya Gustina & Nanda Yudha Karisma

• Seksi Konsumsi: Mochammad Sujayadi & Yoga Alfa Risqi

• Seksi Perlengkapan: Muhammad Arifin & Agus Santoso

Sumbangan Makanan dan Minuman: Bukti Kekompakan

Dalam rapat ini, para pemuda juga menunjukkan kepedulian dengan memberikan sumbangan makanan dan minuman secara sukarela. Roti Terang Bulan, Buah Semangka dan Duku, Kacang Goreng serta aneka minuman hangat mengisi tempat pertemuan, menciptakan suasana yang semakin akrab. Ini menjadi simbol solidaritas dan semangat gotong royong yang terus dijaga di lingkungan RT 05.

Rencana Iuran Pemuda: Menuju Kemandirian Organisasi

Selain pembentukan kepengurusan, dibahas pula rencana iuran pemuda yang akan digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan seperti Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) dan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI). Kesepakatan mengenai besaran dan mekanisme iuran akan dibahas lebih lanjut dalam interaktif berikutnya. Langkah ini diharapkan mampu membangun kemandirian pemuda dalam menjalankan program-program positif ke depan.

Dukungan dari Para Sesepuh dan Pengurus RT 05

Rapat ini juga mendapat dukungan penuh dari para tokoh masyarakat. Ketua RT 05, Bapak Adi Aminoto, serta para pengurus RT 05 lainnya turut hadir dan memberikan semangat kepada para pemuda. Selain itu, Bapak Puguh Hari Santoso selaku Polisi RW juga memberikan arahan serta dorongan agar para pemuda terus aktif dalam kegiatan yang membangun kebersamaan dan kepedulian sosial.

Harapan dan Langkah ke Depan

Dengan terbentuknya Kepengurusan Pemuda RT 05, diharapkan para pemuda bisa semakin solid, aktif, dan mampu menciptakan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Ketua terpilih, Bapak Yahya, dalam sambutannya dengan penuh semangat, menyampaikan harapannya agar hal ini menjadi wadah yang dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan kepedulian sosial.

Malam itu ditutup dengan canda tawa dan obrolan santai, menandai awal perjalanan baru bagi organisasi Pemuda RT 05 dalam membangun kebersamaan dan semangat gotong royong.

Mari Bersama, Wujudkan Pemuda RT 05 RW 05 yang Lebih Maju!

🗓️ 19 Februari 2025

Setelah sempat terkendala hujan pada kerja bakti sebelumnya, maka pada Rabu 19 Februari 2025, warga RT 05 RW 05 dan RT 02 RW 05 melanjutkan pemasangan pagar Musholla Al Ukhuwah hingga selesai. Kegiatan ini dimulai pukul 20.00 WIB hingga 23.00 WIB, dengan semangat gotong royong yang tetap tinggi.

Pagar yang dirakit memiliki ukuran panjang 270 cm (4 bagian) dan tinggi 110 cm. Dalam proses pemasangan, setiap bilah bambu tidak hanya dipaku tetapi juga diperkuat dengan ikatan kawat. Penggunaan kawat bertujuan agar pagar dapat dibongkar pasang sewaktu-waktu jika diperlukan, terutama ketika ada kegiatan tertentu di musholla.

Meski sudah menjalani aktivitas kerja di pagi hari, warga tetap bersemangat. Canda tawa mewarnai suasana gotong royong, menjadi penyemangat untuk mengusir rasa kantuk dan lelah. Suasana penuh keakraban ini membuat pekerjaan terasa lebih ringan dan menyenangkan.

Dukungan berupa makanan dan minuman yang disediakan oleh warga lain juga menjadi penyemangat tersendiri, menambah rasa kebersamaan di antara mereka.

LADANG AMAL DAN KEBERKAHAN

Pemasangan pagar musholla ini bukan hanya untuk menjaga kesucian tempat ibadah, tetapi juga menjadi ladang pahala bagi semua warga yang telah berkontribusi, baik dengan tenaga, pikiran, maupun rezeki.

Semoga semangat gotong royong ini terus lestari dan menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya. Terima kasih kepada seluruh warga yang telah mendukung, tidak hanya dengan tenaga, tetapi juga dengan materi dan doa. Semoga kebaikan ini dibalas dengan berkah dan rezeki yang berlimpah.

Dengan selesainya pemasangan pagar ini, musholla kini lebih terjaga kebersihannya, tetap suci, dan semakin nyaman bagi warga yang beribadah. Semoga membawa manfaat bagi umat dan menjadi berkah bagi semua warga.

🗓️ 19 Februari 2025

Semangat kebersamaan dan kepedulian warga kembali terlihat dalam kegiatan gotong royong yang dilaksanakan pada Sabtu sore di lingkungan RT 05 RW 05 dan RT 02 RW 05. Warga dari kedua RT bersatu padu dalam kerja bakti membuat pagar teras Musholla Al Ukhuwah yang bertujuan menjaga kesucian tempat ibadah dari gangguan hewan, terutama ayam yang kerap masuk ke dalam teras musholla.

Dipimpin langsung oleh Ketua RT 05 RW 05, Bapak Adi Aminoto, serta Ketua RT 02 RW 05, Bapak Purwandi, kegiatan dimulai pukul 16.00 WIB. Para warga dengan penuh semangat melakukan berbagai tahapan pekerjaan, dimulai dari pemotongan bambu, membelahnya menjadi bagian kecil, hingga menyiapkan bahan yang nantinya akan dirakit menjadi pagar. Namun, perakitan pagar tidak dilakukan pada hari itu juga, karena bambu yang telah dibelah harus dikeringkan terlebih dahulu agar lebih kuat dan tahan lama.

Rencananya, pagar yang akan dirakit setelah bambu kering berukuran panjang 270 cm sebanyak 4 bagian dengan tinggi 110 cm. Pagar ini akan dipasang mengelilingi teras musholla sehingga dapat berfungsi secara optimal dalam menjaga kebersihan dan kesucian tempat ibadah.

Setelah bekerja selama beberapa jam, warga beristirahat sejenak menjelang Maghrib, menikmati kebersamaan sambil menyantap hidangan ringan yang disumbangkan oleh warga lainnya. Kegiatan kemudian berlanjut kembali pukul 20.00 WIB dan berlangsung hingga pukul 22.30 WIB. Semangat gotong royong tak surut meski malam semakin larut, justru suasana semakin gayeng dan penuh keakraban.

Yang lebih membanggakan, seluruh biaya pembuatan pagar ini murni berasal dari sumbangan warga secara sukarela, tanpa mengambil dana kas RT 05 RW 05. Hal ini menunjukkan betapa besarnya rasa memiliki warga terhadap musholla sebagai pusat kegiatan ibadah dan keagamaan.

Gotong Royong: Ladang Pahala dan Keberkahan

Kegiatan seperti ini bukan sekadar membangun pagar fisik, tetapi juga mempererat ikatan sosial antarwarga serta menjadi ladang amal yang luar biasa. Dalam Islam, berkontribusi untuk pembangunan dan pemeliharaan tempat ibadah merupakan salah satu bentuk sedekah jariyah—amal yang pahalanya terus mengalir bahkan setelah seseorang meninggal dunia. Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa yang membangun masjid karena Allah, walaupun sebesar sarang burung, maka Allah akan membangunkan baginya rumah di surga." (HR. Bukhari dan Muslim)

Begitu pula dengan gotong royong, yang tidak hanya memperkuat persaudaraan antarwarga, tetapi juga menghadirkan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari. Mereka yang menyumbangkan tenaga, pikiran, bahkan makanan dan minuman dalam kegiatan ini telah menanam benih pahala yang akan terus berkembang di sisi Allah.

Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang. Musholla Al Ukhuwah kini semakin terjaga kesuciannya, berkat kerja keras dan keikhlasan warga yang telah berkontribusi. Terima kasih untuk semua yang telah berpartisipasi—baik dengan tenaga, materi, maupun doa. Mari kita lanjutkan tradisi gotong royong ini demi lingkungan yang lebih baik dan penuh keberkahan.

“Barang siapa memudahkan urusan saudaranya, maka Allah akan memudahkan urusannya di dunia dan akhirat.” (HR. Muslim).

🗓️ 01 Februari 2025

Ketua RT 05 RW 05, Bapak Adi Aminoto, bersama Sekretaris dan Bendahara resmi memulai program jimpitan dengan melaksanakan piket perdana pada pukul 20.00 WIB. Program ini akan dijalankan secara estafet, di mana petugas piket bergantian sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Dalam kegiatan ini, petugas mengambil jimpitan dari setiap rumah warga dengan nominal Rp 500,- yang telah disiapkan dalam kaleng di teras atau pagar rumah. Setelah proses pengambilan selesai, hasil jimpitan langsung dihitung dan rencannnya diumumkan melalui grup WhatsApp serta diunggah ke website "Si RT" agar seluruh warga dapat mengetahui jumlah perolehan secara transparan.

Selain sebagai bentuk gotong royong dalam pengelolaan kas lingkungan, kegiatan jimpitan ini juga berfungsi sebagai ronda malam. Dengan berpatroli keliling lingkungan, petugas piket turut memastikan keamanan warga.

Tujuan dan Manfaat Program Jimpitan

1. Meningkatkan Keamanan Lingkungan

Jimpitan dilakukan bersamaan dengan patroli malam untuk mencegah gangguan keamanan.

2. Menumbuhkan Kepedulian

Dengan menyisihkan Rp 500,- per hari, warga telah berkontribusi dalam pemeliharaan lingkungan.

3. Menunjang Kebutuhan Kas RT

Dana yang terkumpul dapat digunakan untuk berbagai keperluan bersama, seperti perbaikan fasilitas, atau kegiatan sosial.

4. Membudayakan Transparansi dan Partisipasi Aktif

Informasi hasil jimpitan diumumkan setiap hari agar warga mengetahui perolehannya dan semakin semangat berpartisipasi.

Dengan dimulainya program ini, diharapkan warga semakin sadar akan pentingnya kebersamaan dalam menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan. Mari kita sukseskan program jimpitan demi RT 05 RW 05 yang lebih aman, rukun, dan sejahtera.

🗓️ 29 Januari 2025

Ketua RT Bapak Adi Aminoto bersama Bendahara RT melaksanakan pembagian kaleng Jimpitan kepada warga sebagai bagian dari program pengumpulan dana kas RT. Program ini bertujuan untuk memperkuat kas RT guna mendukung berbagai kegiatan dan kebutuhan lingkungan.

Dalam program ini, setiap warga diharapkan berpartisipasi dengan menyisihkan uang sebesar Rp 500,- per hari ke dalam kaleng yang telah dibagikan. Pengambilan Jimpitan akan dimulai pada 1 Februari 2025 dengan sistem estafet sesuai jadwal yang telah ditentukan bagi petugas pengambil Jimpitan.

Bapak Adi Aminoto menyampaikan bahwa program Jimpitan ini bukan hanya untuk mengumpulkan dana, tetapi juga untuk membangun kebersamaan dan kepedulian warga terhadap lingkungan. Dana yang terkumpul nantinya akan digunakan untuk keperluan bersama, seperti perbaikan fasilitas umum, serta kegiatan sosial lainnya.

"Kami berharap seluruh warga bisa mendukung program ini. Dengan kontribusi kecil setiap hari, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih baik dan sejahtera bersama," ujar Ketua RT dalam kesempatan tersebut.

Dengan adanya program ini, diharapkan warga semakin sadar akan pentingnya gotong royong dalam membangun lingkungan yang nyaman dan harmonis. Mari bersama-sama mendukung program Jimpitan demi kesejahteraan bersama.

🗓️ 26 Januari 2025

Warga Lingkungan RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, menggelar kegiatan kerja bakti dalam rangka mencegah penyebaran penyakit Demam Berdarah (DBD), hal ini juga sebagai wujud pelaksanaan atas gerakan dari Kelurahan. Kegiatan dimulai pada pukul 06.00 WIB dengan antusiasme tinggi dari warga sekitar.

Kerja bakti ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, mengingat musim penghujan yang sedang berlangsung kerap menjadi momen berkembangnya nyamuk Aedes Aegypti, penyebab utama DBD. Sebelumnya, tercatat ada warga yang terkena DBD, sehingga langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian bersama.

Ragam Kegiatan dalam Kerja Bakti

Kegiatan kerja bakti meliputi beberapa aktivitas, di antaranya:

1. Pemangkasan Tanaman: Warga memangkas tanaman yang terlalu rimbun untuk menghindari tempat nyamuk bertelur.

2. Pembersihan Rumput: Rumput liar di pinggir jalan dan halaman musholla Al Ukhuwah turut dibersihkan guna menciptakan lingkungan yang lebih rapi dan bersih.

3. Pengangkutan Sampah: Sampah-sampah yang terkumpul selama kegiatan langsung dibuang ke tempat yang semestinya untuk menghindari genangan air.

4. Pembongkaran Tenda dan Pengembalian Barang Inventaris: Sebagai bagian dari kerja bakti, warga juga melakukan pembongkaran tenda serta pengembalian barang inventaris yang sebelumnya dipinjam oleh keluarga almarhum Bapak Kasiyanto. Barang-barang inventaris, termasuk kursi dan perlengkapan lainnya, kemudian disimpan di Gudang Portabel milik lingkungan.

Dalam kegiatan ini, warga menunjukkan solidaritas dengan menyumbangkan makanan dan minuman untuk para peserta kerja bakti. Sajian sederhana berupa gorengan, roti basah, buah-buahan, jajanan tradisonal, tidak lupa kopi panas dan minuman sirup segar menjadi wujud kebersamaan sekaligus penyemangat.

Meningkatkan Kesadaran dan Kebersamaan

Ketua RT 05, Bapak Adi Aminoto, menyampaikan apresiasi atas partisipasi warga. "Kerja bakti ini bukan hanya soal membersihkan lingkungan, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan di antara kita. Lingkungan yang bersih adalah tanggung jawab bersama. Mari kita rawat lingkungan kita demi kesehatan dan kenyamanan bersama," ujarnya.

Ia juga menghimbau agar warga terus menjaga kebersihan lingkungan, seperti menguras tempat penampungan air, menutup wadah yang berpotensi menjadi tempat berkembang biak nyamuk, serta menanamkan kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya.

Pesan untuk Warga

Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi warga untuk terus peduli terhadap lingkungan sekitar. Selain mencegah penyebaran penyakit, kerja bakti juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat hubungan antar warga. Kebersihan lingkungan adalah kunci menuju kehidupan yang lebih sehat, dan partisipasi aktif setiap warga menjadi fondasi dalam mewujudkannya.

Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal dari banyak aksi positif lainnya di lingkungan RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam. Bersama, kita bisa menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman untuk seluruh warga.

🗓️ 22 Januari 2025

Pagi itu, warga Kelurahan Gayam RT 05 RW 05, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, melaksanakan kerja bakti untuk menutup gorong-gorong yang terletak di depan rumah Bapak Sukadi. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat warga yang telah dilaksanakan pada Minggu, 19 Januari 2025.

Kerja bakti ini dipimpin langsung oleh Bapak Adi Aminoto selaku Ketua RT 05 RW 05, dengan didukung oleh Bapak Puguh Hari Santoso yang bertugas sebagai Polisi RW sekaligus Seksi Keamanan RT, serta Bapak Riswan Setiawan sebagai Sekretaris RT. Bapak Sukadi, sebagai pemilik rumah tempat gorong-gorong berada, turut aktif dalam kegiatan tersebut.

Material untuk penutupan gorong-gorong disediakan secara swadaya oleh warga. Pasir untuk penutupan merupakan donasi dari Bapak Puguh Hari Santoso, sedangkan satu bal semen disumbangkan oleh Bapak Sukadi.

Adapun maksud dari penutupan gorong-gorong ini adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan bagi warga yang melintas, mengingat kondisi sebelumnya dinilai menimbulkan potensi bahaya. Selain itu, kegiatan kerja bakti ini juga bertujuan untuk meningkatkan semangat gotong royong di lingkungan warga.

"Kami berharap dengan adanya kegiatan seperti ini, warga semakin peduli terhadap lingkungan sekitar. Kerja bakti seperti ini juga dapat memotivasi warga lain untuk lebih aktif demi kemajuan lingkungan," ujar Bapak Adi Aminoto kepada Tim Redaksi Si RT.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar, penuh semangat, dan rasa syukur atas kebersamaan yang tercipta di lingkungan RT 05 RW 05.

🗓️ 19 Januari 2025

Warga RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam mengadakan rapat pada Minggu malam, 19 Januari 2025, pukul 19.30-21.00 WIB, bertempat di kediaman Ketua RT baru, Bapak Adi Aminoto. Rapat ini dihadiri oleh Ketua RW 05, Bapak Sutikno, Polisi RW, Pengurus dan para warga.

Hasil rapat utama:

1. Perkenalan Ketua RT Baru: Bapak Adi Aminoto memperkenalkan diri dan mengajak warga untuk aktif dalam kegiatan gotong royong demi kemajuan lingkungan.

2. Arahan Ketua RW: Bapak Sutikno menghimbau warga untuk menjaga kerukunan dan memanfaatkan teknologi inovatif berupa website “SI RT” guna menciptakan lingkungan yang transparan.

Poin-poin aspirasi warga yang dibahas:

1. Pinjam Barang Inventaris RT: Pengisian kas untuk pinjam barang inventaris bersifat sukarela/tidak ada paksaan, sementara kerusakan barang untuk usaha ditanggung peminjam, dan kerusakan barang diluar dari kepentingan usaha ditanggung kas warga.

2. Selokan Terbuka: Gorong-gorong di depan rumah Bapak Sukadi akan menjadi prioritas perbaikan.

3. Program Jimpitan: Efektif 1 Februari 2025 dengan nominal Rp 500,- per rumah/hari. Pengambilan dilakukan bergiliran menggunakan sistem estafet.

4. Iuran Kematian: Rp 3.000,- /KK per bulan, ditarik setiap dua bulan mulai Februari 2025 pada minggu pertama.

5. Pemanfaatan Mesin Jahit: Mesin jahit yang sebelumnya diserahkan oleh Ibu Kholifaturrohmah kepada Ketua RT, akan dipinjamkan kembali untuk mendukung usahanya.

6. Santunan Warga Sakit: Program santunan bagi warga yang opname akan mulai diterapkan pada 2026.

7. Arisan Ibu-ibu: Setiap ibu-ibu per KK diharapkan untuk mengikuti arisan bulanan.

8. Waspada Chikungunya: Warga dihimbau menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah wabah.

Rapat berlangsung lancar dan ditutup dengan doa bersama. Warga berharap hasil rapat ini dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan lingkungan di RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam.

🗓️ 2 Januari 2025

Ketua RT 05, Bapak Adi, menjelaskan bahwa pengecekan inventaris dilakukan secara berkala untuk menghindari kerusakan dan kehilangan barang. “Inventaris Prodamas ini merupakan aset bersama yang harus dijaga dan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kepentingan masyarakat. Gotong royong seperti ini juga menjadi momen untuk mempererat kebersamaan warga,” ujarnya.

Inventaris yang dicek meliputi berbagai perlengkapan seperti alat kebersihan, perlengkapan olahraga, hingga perangkat pendukung kegiatan sosial lainnya. Proses pengecekan dimulai sejak pagi, dengan pembagian tugas yang melibatkan sebagian warga, termasuk para pengurus RT 05.

Pengecekan barang inventaris diakhiri dengan pendataan ulang dan penataan barang di dalam gudang portabel agar lebih rapi dan mudah diakses. Hasil dari pengecekan ini nantinya akan dilaporkan kepada pihak Kelurahan Gayam sebagai bentuk transparansi dan tanggung jawab bersama. 

🗓️ 1 Januari 2025

Website "Si RT" yang diterapkan di RT 05 RW 05 Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan interaksi antara pengurus RT dan warga melalui berbagai fitur digital. Tujuan utama pembuatan website ini meliputi:

1. Peningkatan Pelayanan Publik: 

Menyediakan layanan seperti pembayaran iuran secara online, peminjaman barang inventaris, dan pelaporan aduan, sehingga memudahkan warga dalam mengakses layanan RT tanpa harus bertatap muka.

2. Transparansi Informasi: 

Menampilkan informasi penting seperti pengumuman, laporan keuangan, data penerima bantuan sosial, dan data inventaris secara terbuka, sehingga warga dapat memantau dan mengetahui perkembangan di lingkungan mereka.

3. Peningkatan Keamanan: 

Fitur pemantauan CCTV memungkinkan warga untuk memantau kondisi lingkungan secara real-time, meningkatkan rasa aman dan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan.

4. Fasilitasi Komunikasi: 

Menyediakan kotak saran dan layanan pelaporan aduan yang memudahkan warga dalam menyampaikan masukan, keluhan, atau saran kepada pengurus RT, sehingga komunikasi menjadi lebih efektif dan responsif.

5. Akses Informasi Darurat: 

Menyediakan daftar nomor telepon darurat yang dapat diakses dengan mudah oleh warga, sehingga dalam situasi mendesak, bantuan dapat segera dihubungi.

6. Peningkatan Partisipasi Warga: 

Dengan fitur-fitur yang interaktif, website ini mendorong partisipasi aktif warga dalam kegiatan RT, seperti liputan warga dan galeri foto, yang dapat mempererat hubungan antar warga.

Secara keseluruhan, website "Si RT" dirancang untuk menciptakan lingkungan RT yang lebih modern, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan warganya, sejalan dengan perkembangan teknologi informasi saat ini.